Membahas Biaya-Biaya Ketika Menjual Produk Digital di Etsy

Latifa
7 min readDec 15, 2023

--

Photo by Frederick Warren on Unsplash

Apakah Etsy itu berbayar?”

Berapa biaya berjualan di Etsy?”

Saya mendapatkan banyak pertanyaan perihal biaya Etsy di X. Tapi, waktu itu saya hanya membahas sekilas saja karena jenis biaya di Etsy lumayan banyak sehingga perlu penjelasan yang agak panjang.

Nah, sekarang saya akan mencoba membahas biaya-biaya dengan lebih detail. FYI, informasi yang saya jelaskan di tulisan ini berdasarkan website resmi Etsy yang bisa teman-teman baca di sini.

Biaya-Biaya Utama

Biaya Listing (Listing Fees)

Listing itu ketika kita mengupload produk ke toko kita di Etsy.

Etsy mengharuskan kita untuk membayar biaya listing yakni $0,20 USD atau sekitar Rp3000.

1 listing = Rp3000

Kalau kita listing 10 produk berarti 10 x Rp3000 = Rp30.000

Mau laku atau tidak ya kita harus membayar listing. Kalau tidak membayar tagihan listing maka akun berpotensi kena suspend.

Berikut ini contoh laporan keuangan setelah saya melakukan listing produk di Etsy.

Biaya Listing (Dokumentasi pribadi)

Kita juga bisa mengatur biaya perpanjangan listing secara otomatis. Pengaturannya ada di form listing bagian bawah. Seperti ini tampilannya.

Pilihan perpanjangan listing di Etsy (Dokumentasi pribadi)

Listing juga tak hanya soal biaya upload produk saja, tetapi juga mencakup beberapa hal sebagai berikut.

Auto-renew sold fees

Biaya listing tidak hanya berlaku ketika seller upload produk. Saat produk terjual maka akan ada biaya listing lagi. Jika stoknya lebih dari 1 dan masih ada jangka waktu 4 bulan maka biaya listing akan tetap diperbarui otomatis (tidak dilakukan secara manual).

Contoh punya saya seperti ini.

Auto-renew sold listing (Dokumentasi pribadi)

Multi-quantity listing fees

Biaya ini berlaku ketika seller memiliki 1 listing tapi ada berbagai variasi produk. Misalnya, dalam 1 listing ada 2 variasi produk trus ada pembeli membeli 2 variasi tersebut maka seller dikenai biaya listing untuk 2 variasi produk tersebut.

Jadi, bukan cuman bayar 1 listing tapi dikalikan dengan jumlah variasi produk yang dibeli. Teman-teman bisa membaca penjelasan Etsy di sini.

Private listing fees

Listing yang khusus kita buat untuk pembeli tertentu. Misalnya, ada pembeli bernama Anna mengirim pesan ke toko kita dan minta dibuatkan produk Wall Art bertuliskan Anna.

Sebagai penjual, kita perlu listing khusus untuk pembeli tsb. Saat membuat listing inilah kita dikenai biaya listing yaitu Rp3000.

Biaya Transaksi (Transaction Fees)

Biaya ini dibebankan seller jika ada produk yang terjual.

Biayanya adalah 6,5% dari jumlah total pesanan yang dibayar pembeli dalam mata uang yang kita tentukan. Btw, di Etsy kita bisa mengatur mata uang (Rupiah, USD, dll)

CATATAN: hanya bahas khusus produk digital

Biaya Pemrosesan Pembayaran (Payment Processing Fees)

Potongan Etsy akan kerasa banget saat melihat bagian deposit. Mengapa? karena kita tidak akan mendapatkan profit sesuai dengan harga produk tapi harus dipotong juga dengan biaya pemrosesan pembayaran ini.

The payment processing fee is assessed on the total amount of the sale, including tax and postage. Payment processing fees are deducted from the sale amount in your payment account.

Setiap negara memiliki biaya yang berbeda, lebih langkapnya teman-teman bisa baca di sini. Sedangkan untuk Indonesia, biayanya adalah 4.5% dari total jumlah total pesanan yang dibayar pembeli + Rp7000.

Contoh biaya pemrosesan pembayaran di Etsy saya.

Processing fee (Dokumentasi pribadi)

Biaya Konversi Mata Uang (Currency Conversion Fees)

Etsy membebaskan kita untuk memilih mata uang apapun. Tetapi, ada konsekuensinya juga jika memilih mata uang yang berbeda dengan mata uang pembayaran kita di Etsy.

Kalau kita memilih mata uang USD maka kita diharuskan membayar biaya konversi yaitu 2,5% dari total pesanan yang dibayar pembeli. Kalau tidak mau kena konversi, kita bisa ubah mata uang ke IDR/Rupiah.

Pengaturan mata uang melalui Finance > Payment Settings > Currency

Meskipun kita memilih mata uang ke IDR tapi pembeli akan melihat nominal harga produk sesuai dengan mata uang yang mereka pilih.

VAT (Value Added-Tax) atau Pajak

Pajak untuk produk digital dan fisik itu berbeda. Informasi lebih lengkap bisa teman-teman lihat di sini. VAT ini dibebankan di luar dari biaya yang sudah kita keluarkan alias tambahan biaya.

Rinciannya kira-kira seperti ini.

  • VAT Listing Fee = 11% dari Listing Fee
  • VAT Processing Fee = 11% dari Processing Fee
  • VAT Transaction Fee = 11% dari Transaction Fee
  • VAT Auto-Renew Listing Fee = 11% dari Auto-Renew Listing Fee
  • VAT Deposit Fee = 11% dari Deposit Fee

Seperti ini tampilannya VAT yang pernah saya bayar di Etsy.

VAT yang sudah saya bayar (Dokumentasi pribadi)

Pembeli maupun penjual di Etsy sebenarnya juga dikenai VAT atau Pajak. Bagi pembeli di negara dalam daftar ini , Etsy akan menambahkan biaya pajak ke produk digital yang kita jual. Jadi, harga yang dilihat pembeli adalah harga produk + VAT atau pajak.

Biaya Deposit (Deposit Fees)

Biaya ini dibebankan kepada penjual jika dana diatas Rp28.000 dan kurang dari Rp1.400.000.

Biaya deposit ini adalah Rp28.000.

Misalnya, dana di Etsy totalnya Rp1.000.000 maka yang masuk ke rekening bank tidak Rp1.000.000 penuh. Tetapi akan dipotong Rp28.000 sebagai Deposit Fee (tambah VAT Deposit Fee atau pajak)

Setiap negara memiliki biaya yang berbeda, teman-teman bisa melihatnya di sini. Bagi penjual ada di Indonesia ketentuannya seperti ini.

Deposit Minimums, Fee Thresholds, & Deposit Fees (Sumber: www.etsy.com)

Oiya, kita juga bisa mengatur pencairan dana dari Etsy yakni per hari, per minggu atau per bulan.

Penjadwalan deposit melalui Finance > Payment Settings > Payment Methods

Kalau hasil penjualan teman-teman kurang dari Rp1.400.000 sebaiknya bisa di-setting per bulan saja untuk menghindari potongan biaya deposit saat pencairan.

Tapi, kalau mau per hari atau per minggu juga tidak apa-apa asal tau konsekuensinya yaitu kena biaya deposit.

Biaya Iklan di Etsy

Offsite Ads

Offisite ads adalah layanan iklan Etsy yang nantinya mengiklankan produk kita di luar platform Etsy, seperti di Google, Media Sosial (Instagram, Facebook, Pinterest), dll. Informasi lengkap dari Etsy bisa teman-teman baca di sini.

Keuntungan menggunakan offsite ads adalah tidak ada biaya iklan jika tidak ada produk yang laku saat diiklankan. Tapi, penjual akan dibebankan biaya jika produk terjual dari hasil klik link offsite ads.

Biaya offsite ads tergantung pada hasil penjualan kita selama 1 tahun terakhir.

  • Jika hasil penjualan < $10.000 USD, maka penjual dikenai biaya 15% x hasil penjualan dari Offsite Ads + VAT Offsite Ads Fee
  • Jika hasil penjualan > $10.000 USD, maka penjual dikenai biaya 12% x hasil penjualan dari Offsite Ads + VAT Offsite Ads Fee

Contoh tampilan biaya Offsite Ads di toko saya.

Biaya Offsite Ads & Offsite Ads Fee (Dokumentasi pribadi)

Etsy Ads

Etsy Ads (Onsite Ads) adalah layanan iklan dari Etsy yang menampilkan iklannya di dalam platform Etsy, biasanya iklan ini akan muncul di halaman pertama pencarian. Informasi lebih lengkap bisa teman-teman baca di sini.

Misalnya, saya mencari produk dengan kata kunci “Groovy Wall Art”, seperti inilah Etsy Ads yang muncul di halaman pertama Etsy.

Ad by Etsy Seller

Biaya dari Etsy sendiri tergantung budget dari kita. Kita bebas setting berapapun nominalnya. Tapi, minimal biayanya adalah $1.00.

Perbedaannya Etsy Ads dengan Offsite Ads adalah soal biaya ini. Etsy Ads harus keluar modal dulu untuk biaya iklan, sedangkan Offsite Ads tidak. Namun, Offsite Ads akan membebankan biaya 15% dari total harga produk jika ada produk yang terjual karena hasil iklannya.

Ringkasan Biaya Produk Digital yang Dijual di Etsy

  1. Biaya listing (Listing fee) = $0,20 USD = Rp3000
  2. Biaya listing (VAT Listing) = 11% dari biaya listing
  3. Biaya transaksi (Transaction Fees)= 6,5% dari jumlah total pesanan yang dibayar penjual
  4. Biaya pemrosesan pembayaran (Processing Fees) = 4.5% total penjualan yang dibayar penjual + Rp7000
  5. Pajak pemrosesan pembayaran (VAT Processing)= 11% dari biaya pemrosesan pembayaran
  6. Pajak transaksi (VAT Transaction)= 11% x Biaya transaksi
  7. Biaya konversi mata uang (jika pakai mata uang selain IDR) = 2,5% dari total penjualan
  8. Biaya pembaruan listing otomatis (Auto-renew listing fee)= $0,20 USD = Rp3,101
  9. Pajak pembaruan listing otomatis (VAT Auto-renew listing fee)= 11% dari biaya listing
  10. Offsite Ads (jika mengaktifkan) = 15% dari hasil penjualan dari Offsite Ads
  11. VAT Offsite Ads Fee = 11% dari hasil penjualan dari Offsite Ads
  12. Biaya deposit (jika dana kurang dari Rp1.400.000) = Rp28.000
  13. VAT Deposit Fee = 11% dari hasil penjualan dari Deposit Fee

Contoh perhitungan

1 Produk Digital seharga Rp100.000

Biaya yang perlu dikeluarkan:

Listing fee = Rp3000

VAT Listing = 11% dari biaya listing = Rp330

Processing fee = 4.5% dari total pesanan yang dibayar pembeli + Rp7000 = Rp45000 + Rp7000 = Rp11.500

VAT Processing fee = 11% dari Processing fee = Rp1265

Transaction Fee = 6,5% dari total pesanan yang dibayar pembeli = Rp6500

VAT Transaction Fee = 11% dari Processing fee = Rp715

Catatan

Contoh diatas belum termasuk biaya konversi mata uang (jika mata uang selain IDR), biaya deposit (jika penjualan kurang dari 1.4 juta) dan biaya pembaruan listing otomatis atau Etsy Ads (beserta pajaknya).

Oiya, khusus biaya iklan hanya dibebankan kalau kita menggunakannya. Mau ngiklan ya silakan kalau tidak ngiklan ya tidak apa-apa. Tapi untuk new seller saya selalu merekomendasikan untuk mengaktifkan Offsite Ads agar produk menjangkau lebih banyak pembeli.

Teman-teman juga perlu pertimbangan ketika menetapkan sebuah harga. Usahakan sudah dihitung dulu dengan biaya-biaya Etsy yang lain agar bisa dapat profit sesuai keinginan.

UPDATE:

Mulai Maret 2024 Etsy memberlakukan biaya set-up toko yakni $15 dan dibayarkan saat proses pendaftaran. Jadi, bikin toko di Etsy sekarang berbayar, tidak gratis lagi.

Jika kamu sudah memiliki toko Etsy, kamu bisa cek Ebook 30 Strategi Menjual Produk Digital di Etsy

Jika ingin mentoring dengan saya, bisa DM melalui X (ex-Twitter) atau Instagram

Subscribe Medium saya untuk mendapatkan update tulisan terbaru

--

--